sitoradostdaram sitoradostdaram sitoradostdaram

Saturday, April 23, 2011

-Trauma di hari Kartini plus Hari Perpisahan Pincab-

Kejadian lusa malam masih terngiang jelas dalam ingatanku..

Tepatnya, 21 April 2011, hari perayaan Kartini, dimana semua wanita di kantorku memakai pakaian kebaya. Jujur saja, aku bukanlah wanita yang suka dengan kebaya, tapi tuntutan sebagai wanita. Dan ku lihat-lihat dan setelah bercermin berulang-ulang, aku lucu juga kalau pake kebaya.. ahhahahah.. narsis...

Tepat di hari, tanggal dan bulan yang sama, kantorku mengadakan acara perpisahan untuk pemimpin cabangku, yang senin depan dimutasikan ke Kudus.

Seriously, sebenarnya aku tidak ingin menghadiri acara tersebut dikarenakan aku ingin balik ke jakarta malam itu juga, untuk berkumpul dengan keluargaku. Soalnya, Jumat paginya itu adalah Hari Jumat Agung, dan aku ingin merayakannya bersama keluargaku yang ada di Jakarta.

Akhirnya aku memutuskan untuk melarikan diri dari acara tersebut.. ( maafkan aku Bpk.Agus).
Aku hanya mengikuti acara dalam waktu 30 menit, secara acaranya saja baru dimulai jam 7 malam, bagaimana mungkin aku bisa. sementara malam itu aku ingin ke Jakarta.
AKu balik ke Bandung ( ngambil barang dulu di Bandung ) bareng teman kos ku naik motor. Luar biasa nekat. Gue tanpa helm, dengan udara dingin serta sedikit disembur rintik hujan.

Sampai dijembatan tarogong, haikkssss.. tiba-tiba kami dihadang dengan 3 motor preman.
Entah apa salah kami, tiba-tiba kami dikejar-kejar dengan 6 pria di 3 motor tersebut.
i really shocked.. Kami disuruh berhenti ditengah jalan yang sepi dan kanan kiri itu adalah jurang. Aku takut sekali jika kami berhenti ( bayangku mereka pegang pisau, dan dead.. )

Temanku tidak mau turun, dia terus mengendarai motornya, dan mengencangkan speednya. Tiba-tiba salah satu dari preman itu melempar helm ke temanku, namun... i got it. Kepala dan pipi sebelah kiriku ditampar oleh helm tersebut.. Sakit, i cried... Badanku dingin, bulu kuduk ku berdiri merinding.. kaku dan beku. Tak ada kata-kata yang dapat aku ucapkan selain : "I'm Affraid.."

Motor kami jatuh berkali-kali, dan lengan sebelah kiriku sedikit lecet.
Temanku bukan tidak ingin melawan, namun dia takut terjadi apa-apa denganku.
Akhirnya kami tiba dijalan ramai, kami pun berhenti dan berteriak minta tolong...

Preman -preman itu pun mengeroyok temanku dan aku hanya mampu berteriak minta tolong sambil menangis. tiba-tiba sekumpulan orang-orang ( sepertinya baru pulang dari mesjid) menolong kami.. Karena kebetulan kantor polisi sudah dekat dengan tempat kejadian, orang-orang itu ingin membawa dan mengadu ke kantor polisi, tapi tiba-tiba para preman itu pergi.

Air mata ku masih terus mengalir, dan badanku kaku gemetar. Jika kami tidak bertemu dengan orang-orang itu, entah sudah bagaimana nasib kami.

Temanku pun ditonjok habis-habisan. Sampai giginya retak. Aku jadi merasa bersalah. Seumur-umur baru kali ini aku pulang bareng dia, dan seumur-umur ini juga dia mendapatkan kejadian seperti ini.

Apakah ini karenaku? Karena aku yang melarikan diri dari acara Perpisahan Pincabku itu???
Padahal latarbelakangku demikian, karena aku hanya ingin ke Bandung cepat, dan ke Jakarta secepatnya untuk beribadah bersama keluarga.

Rasa memar masih terasa sampai sekarang..
But, bukan LaDy namanya kalau harus memanjakan diri dalam sakit.
Bagiku, musibah kali ini benar-benar luar biasa. Aku belum pernah mengalami hal seperti ini.3


Damn...
This my true stories..
Bukan rekayasa semata..


Seriously, aku ingin lupa ingatan tentang hal ini...


LaDy,
Yang sedang trauma..
Sat,22042011,03.15pm.
Share Article on :

Sunday, April 3, 2011

-Ngepost sejenak-

Selamat siang untukku...

Lagi-lagi harus ngadat ngeblog dikarenakan kesibukkan. Basi kayaknya kalau aku harus bercerita tentang kesibukkanku yang mungkin sok sibuknya itu. Padahal jabatan pun hanyalah seorang pembantu di salah satu bank BUMN di Negara Indonesia ini ( syukurnya sih BUMN, jadi masih bisa membanggakan diri, walau hanya jadi babu :) ).

Kali ini aku bisa ngeblog hanya dikarenakan sedang menunggu dosen yang tak kunjung tiba. :(
Sabtu Minggu merupakan jadwal perkuliahanku yang berat rasanya untuk dijalani. Kayaknya sudah hampir 2 bulan ini aku tidak bisa melancong sana sini, belanja sesuka hati ( kalau memang lagi ada duit juga sih), ataupun sekedar maen ke rumah teman (secara belum punya pacar. )

Tak banyak hal yang dapat aku lakukan semenjak jadwal perkuliahanku semakin padat. Semoga saja tahun depan ( kalau bisa akhir tahun ini) bisa bergelar SE ( Sarjana Ekonomi )...
Malu juga euy, jauh jauh dari kampung ke pulau seberang hanya bergelar AMd.

Share Article on :