sitoradostdaram sitoradostdaram sitoradostdaram

Saturday, December 26, 2009

-Mencintai Dan Membenci-

Aku mencintaimu, karena kau lebih dulu mencintaku...
Mendambamu,, itulah aku dulu..
Memimpikan sejuta harapan bersamamu,
yang masih bergantungan di awan-awan cinta..

Kini..
Kau juga yang membuatku untuk membencimu..
Karena Bulir-bulir benci pun sengaja kau hadirkan
Agar dengan segera ku dapat melupakanmu...


Sejenak ku tertegun..
Betapa kuatnya aku mencintaimu,
Seiring roh kebencian selalu saja menyapa
diantara sela-sela kerinduan yang menerpa..

Biarkan aku tetap terus memberi cinta kepadamu,
Walau membenci selalu saja kau lakukan...
Kelak, akan dinyatakan kemenangan cinta atas benci itu..
Bencilah,,, bencilah aku yang mencintaimu...



LaDy
Op_Ch
261209,22.30pm, Bdg-Indonesia, Sat-nite
Share Article on :

Sunday, November 29, 2009

-I MISS YOu-



Tak banyak kata terangkai, terurai dan terucap..
Sejenak ku merenung...

Hanya ini yang terlintas,
dikala pagi,
di saat embun mulai mencair,
di saat mentari mulai memanas,
bak amukan api,
dan tiupan angin yang menerpa,
sejukkan hati..

sejenak ku merenung,

Aku merindukanmu...

Aku benci rasa ini...



LaDy
Op_Ch, 291109,08.51am, Sund-Morn, Bdg-Indonesia,
Share Article on :

Saturday, November 14, 2009

Never Been Stopped for Loving You

Akhirnya jejak langkahku telah berjauhan
dengan bayang semu yang kau hadirkan
Kakiku telah dengan tegap berjalan
Menelusuri jalan berpasir hitam dan putih,
Dengan kerikil tajam yang menusuk,
Tak mau kalah lumpur hidup yang menyesak...

Ku telah melaluinya tanpamu lagi...

Waktu pun berjalan,
Hari demi hari,
Detik demi detik,
Bulan berganti bulan...

Ku telah melaluinya tanpamu lagi...

Sampai di suatu titik berhitungkan windu...
Aku berhenti,,
Bukan karena ku lelah,
Bukan karena ku berputus asa,
Bukan karena ku letih...

Semua karena ragamu yang kembali hadir di mimpiku..
Semua karena wujudmu yang membayang di pikiranku
Merusak segala sisi keidealisanku..
Merubuhkan tembok pertahananku yang tlah ku bangun,
Guna ku tak ingin kalah kembali.

Haruskah ku menjudge Tuhanku??
Layakkah aku menolak mimpi manis yang diberikanNya ini?
Berdosakahku jika nyata, ku masih mencintainya yang tak sedang sendiri lagi????


Lady
Op_Ch
07.00am, Bdg, 141109, Sat-Morn, Bdg-Indonesia
Share Article on :

Wednesday, October 21, 2009

-Kangen di pagi hari-

In this morning, i wake up..


And just could say that i MISS HIM..

Gue kangen, kangen, kangen, kangen, kangen, kangen...
WHoammmmmmmmmmm....

Andai saja rasa ini dapat ku buang jauh ke dasar lautan.

Andai saja kau dapat mati dalam kehidupanku...
But, it's immposible.

Kau akan abadi dalam hatiku.
Kau akan ada menghiasai pahit manisnya perjalanan hidupku.





LaDy
Op_Ch
07.340am, 211009, Bdg-indonesia
Share Article on :

Friday, October 16, 2009

-Mimpi Lama Datang Kembali-

Lelah hati menantikanmu, yang hampir lenyap dalam mimpiku
Kini kau hadir membayang, sampai kau tiba di dunia nyataku

Aku percaya, Tuhanku tidak pernah salah bertindak
Ku hanya melakukan bagian yang harus ku kerjakan
Siksa, letih, tangis,, menjadi hal-hal rutin yang menghiasi hidupku
Sampai suatu ketika ku harus mengikrarkan KEKALAHANku dihadapan khalayak ramai.

Namun ku tak hanya berhenti di satu titik,
Ku tak hanya menatap di satu pintu yang tertutup.
Sekalipun iman hampir menghilang ditiup angin kelemahan,
Aku masih tetap bertahan dan berjuang,
Meyakinkan diri kelak masih ada gerbang terbuka untukku.

Dan kini,,,
Terlihat awan gelap menghitam terkalahkan dengan awan biru nan cerah dihadapanku,
Seolah peluang baru datang menghampiriku yang masih tetap melangkah tertatih
KAU buka kembali impian dan harapanku di masa lalu,
Yang dulu hampir ku ikhlaskan untuk pergi selamanya...

Benarkah ini jalan yang KAU pilih untuk ku lalui??
Ataukah ada jalan lain??
Satu pintaku padaMU,,,
Beri aku petunjukMU, Tuhan.. Karena ku terlalu lemah untuk memilih...


-LaDy-

Op_Ch
04.40pm, 161009,Fry-Aft,Bdg-Indonesia
Share Article on :

Friday, October 2, 2009

Lady's theme song of today, 021009

Tuliskan kesedihan
Semua tak bisa kau ungkapkan

Dan kita kan bicara,
dengar hatiku

Buang semua puisi
antara kita berdua

Kau bunuh dia sesuatu yang ku sebut itu CINTA

Yakinkan aku Tuhan, dia bukan milikku,
Biarkan waktu, waktu hapus aku...
Sadarkan aku Tuhan dia bukan milikku,
biarkan waktu, waktu hapus aku..


Notes for Papa :
Help me forgiving him, and forgetting every bad things he's done to me.

Yakinkan aku bahwa dia bukanlah yang terbaik.
Dia bukanlah tercipta untukku.
Dia bukanlah terlahir demiku.

Terimakasih Tuhan, untuk hari-hari yang boleh terlewati bersamanya, karena aku boleh belajar banyak hal karena Engkau mengijinkanku untuk mengenalnya.

Bantu aku, untuk terus selalu mendoakannya yang terbaik bagi kehidupannya.



LaDy,
op_Ch
021009, 07.30pm, bdg-Indonesia
Share Article on :

Sunday, September 20, 2009

-IF-

If one day you see me on crying,
Would you mind to wipe my tears?

If someday you find me to be quite,
Would you mind asking me why I was be..

If one time you see me laughing,
Would you looking for what's the reason why?

And if someday, you didn't find me sleep beside you,
Would you run away to find me back??




LaDy
Op_Ch
06.08pm, 200909, Sunday_Eve-Nite,
Share Article on :

Wednesday, September 9, 2009

-The Best Damn Feeling-

Do you know, what is the best damn feeling for me now??
When I miss him. And I'm verry hate to see him with her...

Aku merindukanmu yang telah memilih pergi tanpa alasan
Aku membencimu yang menjanjikan cinta untukku selamanya
Dan aku juga mengasihimu yang telah melukaiku sangat...

Andai saja aku diberi kesempatan
Meminta hilang ingatan akanmu,
Aku akan sangat bersyukur.

Share Article on :

Saturday, August 29, 2009

-LaDy Si Pungguk Merindukan Bulan-

Jika aku harus diam,
Itu bukan karena aku inginkan perhatianmu
Jika aku harus menangis,
Itu bukan karena aku takut kehilanganmu.
Dan jika aku harus berteriak,
Itu juga bukan karena kau pergi meninggalkanku

Semuanya hanya karena sebuah hal butut
Yang tersirat lemah dari lubuk hatiku terdalam.

Seperti sipungguk merindukan bulan,
demikianlah aku..

Merindukanmu yang ku harap menjadi milikku...
Namun apa daya...
Tangan tak sampai,
Kaki terlalu letih untuk melangkah,
Dan tubuhku lemah tak berkekuatan.

Aku menyerah...
Menyerahkan segala rasa yang tersisa ini
kepada angin malam,
dan berharap ia membawanya pergi jauh.
Kelak ku dapat bernafas lega,
tanpa diusik rasa rindu yang menerpa...



Op_Ch
-LaDy-
03.35pm, 290809, Sat-Aft, Bdg-Indonesia
Share Article on :

Friday, August 21, 2009

-PERGI DAN MUSNAH-

Lambat hari melintas
Berjuta harap dan penantian tak kunjung tiba

Bak air mengalir deras di sungai,
Demikianlah hidupku
Mengalir mengikuti arah mauNya

Desahanku pun tak lagi terdengar
Akibat parau suara yang menghampiri
Akibat letihnya ku menangisimu

"Jangan tinggalkan aku..."

Tangis ku mungkin tak kan lagi kau dengar
Teriakku pun tak pula kembali menjadi beban pikiranmu
Riangku pun tak juga akan kau lihat kembali.

Musnah..

Biarkan hati ini menjadi debu karena mu,
Dan bawa pergi jauh
Taburkanku di lautan luas sampai tak terlihat lagi.

Puas... dan kau pun puas....



Ophie Chien

11.59pm, 21pm, Friday-Nite, Bdg-Indonesia
Share Article on :

Thursday, August 13, 2009

-WHO KNOWS-

Why do you look so familiar?
I could swear that I have seen your face before
I think I like that you seem sincere
I think I'd like to get to know you a little bit more

I think there's something more
Life's worth living for


Who knows what could happen
Do what you do
Just keep on laughing
One thing's true
There's always a brand new day
I'm gonna live today like it's my last day


How do you always have an opinion?
And how do you always find the best way to compromise?
We don't need to have a reason
We don't need anything
We're just wasting time

I think there's something more
Life's worth living for


Find yourself
'Cause I can't find you
Be yourself
Who are you?
Find yourself
'Cause I can't find you
Be yourself
Who are you?


So you go and make it happen
Do your best
Just keep on laughing
I'm telling you
There's always a brand new day
Share Article on :

Sunday, August 9, 2009

-KU MERINDU-

Resapi asa yang ada
Nikmati luka bersama kenangan manis
Menjalani hari bersama bayang semu yang tertinggal
Haruskah???

Sebersit embun menyentuh kulitku
Sehening malamku, sepi hatiku...
Diterpa ego mencekik
Karena mu...

Berat langkahku menapaki bumi
Ingin mengucap namun ku tak mampu

"Ku merindumu..."



Ophie Chien
090809, 09.45am, Sund-Morn, Bdg-Indonesia
Share Article on :

Sunday, August 2, 2009

-HARAP Di Dalam Lelah-

Lambat kini ku berjalan
Mengarungi ombak kehidupan yang semakin mengancam
Lelah hatiku dalam penantian
Hal kerinduan hati yang ku nanti tak kunjung tiba

Papah langkahku
Sayup tatapanku
Melihat pesonanya nan jauh disana

Ingin ku gapai
Namun tak teraih
Ingin ku capai
Namun tak mampu

Lelah sudah, gerah sudah
Ingin ku akhiri
Namun hatiku bertolak
Jiwaku masih ingin mendapatkannya

Bantu aku...


Ophie Chien
020809, 12.00am, Sund-Aft, Bdg-Indonesia,
Share Article on :

Sunday, July 26, 2009

-THINK TWICE ( 2 ) -

>>>>

Kepalan tangannya membuatku harus diam membisu, dan haruskah demikian? Gejolak rindu yang memaksaku untuk diam, serta rasa sayang tersisa untuknya rasanya tidak rela jika harus menghabiskan malamku bersamanya dengan sebuah amarah yang terpendam.

" Gue sempat merenung beberapa waktu lalu, tentang kamu, aku dan kita. Dan setelah aku pikir-pikir, sepertinya aku adalah orang bodoh yang tega menyia-nyiakanmu. "

Aku masih tetap diam dengan perasaan hancur.

" Dan gue rasa, kamu adalah wanita yang dapat diajak untuk jalan bersama denganku.. "

" Bullshitt... "
Entah mengapa kata seperti ini yang terlontar dari mulutku.

" Kamu selalu aja seperti ini. Datang dan pergi sesukamu. Kamu tuh jahat... "
" Lad.. kamu kira kamu nggak jahat... Kamu tega biarin aku menunggu terlalu lama. Aku itu udah kayak di lempar ke gunung, kadang ke laut, ke sungai, ke lembah, hutan.. ahh.. "

Perkataannya kembali menyayat hati. Baru kali ini aku dapat merasakan satu titik kejujuran darinya yang paling tulus, walau sebenarnya dia masih tidak mengerti mengapa aku melakukan demikian.

" Tapi, kamu nggak ngerti kan, mengapa aku demikian. Kamu kan tahu aku masih trauma, bingung, dan takut, sementara kamu?? Selalu saja memaksaku untuk menjawabnya. "

" Masalahnya sudah 6 bulan lamanya, Lad.. Itu bukan waktu yang singkat untukku... Maaflah kalau aku nggak bisa seperti yang kamu harapkan... "

" Tapi, kamu kan juga sudah tahu kalau aku itu sayang sama kamu.. Kayaknya itu sudah memperjelas semuanya... "

" Iya, tapi aku butuh ikatan, Lad. Supaya aku tahu mesti bersikap seperti apa denganmu... "

Aku terdiam... Tidak ada lagi kata-kata yang dapat aku ucapkan.

" Sekarang kamu maunya apa, Lad? "

" Kamu aneh, kenapa malah tanya aku.. "

" Give me the second chance, Lad.. "

Darahku terasa mengalir deras ketika aku mendengar satu kalimat singkat darinya.

" Kasih aku waktu untuk membuktikannya kepadamu, Lad... "

Jantungku kembali berdegub tidak normal. Dan haruskah aku mempercayainya???



written by Ophie Chien
260709, 11.45am, Sunday-Aft, Bdg INdonesia


Share Article on :

Saturday, July 11, 2009

-AWARD-

Ini untuk kesekian kalinya Award yang diberikan teman-teman bloggerku..

Ada beberapa teman- teman yang Awardnya tidak ku pajang.. maafkan.. suka kelupaan saking terlalu asyik menulis... Hahahhaha

But, special thanks for Mas Vicky yang kasih Award untukku, Maaf.. baru dipajang subuh - subuh..

Inilah Awardnya :



Aku bingung mau kasih ke siapa. Curiga teman- temanku udah pada punya malah. Buat siapa aja deh yang mau untuk nambah koleksi Awardnya... hahahha...

Semoga saja dengan bertambahnya Awardku, semakin bertambah juga teman-temanku di blogger.

Idih.. agak gandeng, garing, kayak kantong kresekan yah??
Lagi sedih soalnya. Tapi syukurnya udah nggak pake mewek ria lagi. Sudah lebih bijak lagi menghadapi tentang masalah jawaban hidup.

Enough... waktunya mempersiapkan diri for start a new day..

Once more...

Thank's a lot Mas Vicky...


-LaDy-
05.34am, 110709,Sat-Morn, Bdg
Share Article on :

Thursday, June 18, 2009

THINKING TWICE

Bandung, 27 Mei 2009

>>>

" Lady.. aku kan sudah bilang, jangan temui dia lagi.. Dia itu brengsek.. " ujar Budi tanpa kelemahlembutan.
" Iya, Phie.. Saranku sih, jangan lagi deh,, Nanti loe nangis lagi dibuat dia.. " sambung Rendy memperlembut.
" Kalau menurut aku, selama loe bisa mengontol perasaan loe, yahh it's okay.. " sambung si Marina lebih memberikan pilihan untukku.
" Udahlah, biarin aja si Lady ketemuan dulu.. sapa tahu Fatur memang kangen beneran. Si Lady kan kangen juga... Masa ditahan-tahan??!! " jelas Atha yang kadang sok wise.

Semua teman-temanku ini punya pedapat masing-masing tentang pertemuanku nanti malam dengan pria bajingan ini (versi Budi Cs ).

" Abah.. soto ayam satu yahh.. " teriak Budi.
" Bukan apa-apa sih, Lad.. Aku hanya nggak mau loe terluka lagi gara-gara dia. Lebih baik loe cari pria lain yang lebih baik dari dia. Masih ada aku, Rendy siap menampung yang kedua nih.. " sambung Budi setelah meneriaki Abah Sang Pedagang Pinggir Jalan.
" Iya, Lad.. Mending sama kita-kita aja loe jadiannya. Gue siap kok nampung loe.. " sambung Rendy jayus.
" Eeeee.... kalian ini ya.. Mulai deh... " Marina mulai menyadarkan kedua teman pria kami yang suka 'kambuh' tiba- tiba.
" Ya, terserah sih Lad.. Kalau mau ketemu atau tidak. Yang penting ingat yahh.. jangan sampai kamu terhanyut omongannya.. okay??!!" jelas Rendy menasehatiku.
***
Dinner di warung favorit kami pun berakhir. Jarum jam sudah menunjukkan pukul delapan kurang lima menit. Aku memutuskan untuk segera kembali ke kos. Memastikan Fatur belum tiba.
Ternyata aku kalah susul oleh Fatur. Dia sudah tiba 10 menit sebelumnya. Pria ontime. Yah, aku memang mengenal sebagai pria yang sangat menghargai waktu.
Aku kaget ketika wajahnya berpapasan denganku. Seperti biasa, grusak grusukku mulai kambuh. Dan.. seperti biasa juga... Speechless...

Entah mengapa aku sulit sekali berbicara dengannya tiap kali bertemu dengannya.
" Hi.. "
" Hi.. " jawabku singkat sambil mengajaknya melangkah ke kamar kos. Maklumlah, kos- kosan ku tidak tersedia ruang tamu. Berarti selama 10 menit tadi dia berdiri ria di balkon rumah kos.
" Loe darimana? "
" Baru selesai makan sama teman-temanku.. "
" Ooo... sori ganggu... "
Aku hanya mengangguk.

Hampir 15 menit aku dan dia terdiam. Hanya lantunan nada indah dari komputer yang sedikit membantu menghilangkan suasana kebekuan.
" Gue kangen sama loe.. "
Damn... akhirnya dia mengatakan kata - kata ini kembali.
Dia mendekatiku. Menatapku tajam. Entah mengapa kali ini aku kalah. Aku nggak mampu menatapnya lama. Mungkin karena aku teringat akan perkataan Budi sorenya :
" Ingat, Lad.. Kalau dia mulai menatapmu tajam, jangan balas. Lebih baik kamu alihkan tatapanmu. Aku yakin ada maksud busuknya.. "
"Erghhh.. kenapa juga aku mesti dengar apa kata Budi yang suka nyablak.."aku pun menggerutu dalam hati.

" Sekarang mau loe apa? "
" Gue bingung, Lad.. Kacau.. pikiran gue kacau banget.. Gue ngerti loe pasti kecewa banget.. Tapi aku bingung mesti bersikap seperti apa.. " jawabnya entah itu jujur atau ngebull***.
" Apakah aku hanya lebih pantas untuk menjadi tong sampah bagimu, heuhhh? " tanyaku emosi.

Baru kali ini aku bisa seemosi ini. Rasanya aku ingin melampiaskan semua marah ini ke arahnya. Rasanya aku ingin menunjukkan kepada dia, bahwa aku bukan 'tong sampah' yang hanya bisa dijadikan tempat pembuangan semua rasa hancur, luka nya, dan busuk-busuknya.
" Lad... "
Aku diam terpaku. Kaku dan beku ketika kedua tangannya menggapai kedua tanganku.

Oh, My God... apa maunya dia???

***

written by Ophie Chien
4.02am, 180609, Bdg-Indonesia
Share Article on :

Sunday, June 14, 2009

Status Mood : Error Banget 2

Bandung, 27 Mei 2009

>>>

Jantungku berdegub cepat ketika melihat nada panggilan dari Fatur. Pria brengsek ( prediksi teman - temanku ), yang seenak perutnya datang dan pergi.

Angat tidak, angkat tidak,,
Angkat.. akhirnya kata hatiku meriakki : " Lady.. angkat... "

" Mmmm.. " jawabku singkat. Dengan detupan jantung yang semakin kencang saja, aku coba untuk tetap terus menenangkan diri. Biasanya emosi ketika bangun pagi itu sedikit memburuk jika diperhadapkan dengan pihak - pihak yang sedikit merusak pikiran. Tentunya seperti dia ini. Fatur perusak pikiranku yang kini tiba - tiba datang kembali. Usai ini, dia pun akan pergi menghilang kembali. We'll see...

" Gue kangen.. "
Shittt... apa maunya dia?? Tiba - tiba dia bilang kangen.. Pagi - pagi buta ini?? Walau sebenarnya matahari sudah bersinar jelas terlihat dari kaca jendela kamarku yang lupa aku tutup malam tadi.

" Oooo.. "
" Bisa ketemuan nggak? "
Ooo.. dia ingin bertemu denganku. Apa kata dunia kalau aku bertemu dengannya?? Pria yang sudah ku maki- maki, aku hina-hina.. erghhhh...

Iblis pun menongolkan tanduknya dikepalaku.
" Lad.. this's the time for you.. Waktunya untukmu membuktikan bahwa kamu tidak membutuhkannya. Maki-maki saja dia di depan khalayak ramai.. Bila perlu kamu tampar.. supaya dia sadar.. dan kepalang malu... "

Erghh.. kembali aku memukul - mukul kepalaku.
" Ihhh.. " ucapku spontan.
" Lad... kamu kenapa?? Kamu dengar kan yang tadi aku omongin? "
" Opppsss... Eeee.. iya.. iya.. aku dengar.. "
" Gimana?? Bisa ketemuan nggak hari ini?? Kamu bisanya jam berapa? "
Pria aneh ini sepertinya PD sekali mempertanyakan hal ini kepadaku. Seakan- akan aku pun menerima tawarannya.

" Oooo.. " nanti malam saja. Jam 8an. Gimana? "
Damn... kenapa aku menyetujuinya.Mengapa aku meng'iya'kan omongannya. Dan aku menentukan jam nya pula.. Ouhhh...
" Okay.. Aku ke kosan kamu ya.. "
" Emmmm.. "
" Bye... "
" Bye.. "
tut,tut,tut,tut,tut..

Percakapan kami pun berakhir..
Apa yang baru saja aku katakan sepertinya diluar dari kendaliku. Lagi - lagi logika dan perasaanku berperang. Logikaku menolak pertemuan ini, namun perasaanku menginginkan itu. Karena memang sebenarnya aku merindukan dia. Merindukan suasana pertama kali mengenalnya. Merindukan suasana ketika dia mencoba bertahan menantikan jawabanku untuk mengatakan "
" Ya.. ya.. ya.. aku mau jadi pacar kamu.. "

Jesusss... perasaan apa ini?? Mengapa kembali hadir ketika aku sedang mencoba untuk membuka hati dengan pria lain??
Mengapa Kau perhadapkan aku dengan kerumitan masalah cinta seperti ini??
Tidak adakah pria yang benar-benar tulus mencintaiku??
Ataukah memang aku harus menjalani kisah cinta seperti ini??

Akhirnya doa pun terucap kembali dari lubuk hatiku terdalam. Berharap nanti malam tidak terjadi perang mulut antara aku dan dia..

" Ouhhh. I'm late.. My God.... "

Aku pun terjaga dari lamunanku. Jarum jam sudah menunjukkan pukul tujuh lebih lima belas menit.

"Berharap hari ini bukan hari mengantri seTubagus Ismail menuju Dago... "gerutuku dalam hati.


writted by :Ophie Chien
10.17am, 140609-Sunday Morn, Bdg-Indonesia
Share Article on :

Thursday, June 11, 2009

Status Mood : Error Banget

Bandung, 27 Mei 2009

Pagi - pagi benar aku di bangunkan oleh suara teriakan motor yang hendak melaju ditunggang oleh Ajong salah satu penghuni di kos-an ku.

Erggghhhh....
Wajah dongkol pun terlihat. Seluruh tubuhku yang masih ketutupan dengan selimut hangat, akhirnya harus ku lepas karena berakhir pulalah sudah mimpiku.

Damn.. again.. and again.. celetukku dalam hati.

Tangan kananku sibuk meraba kasur . Akhirnya aku menemukan benda yang ku cari dari tadi, yaitu HandPhone butut yang sudah menemaniku dalam beberapa tahun lamanya.
Handphone pun segera dinyalakan. Terlihat pukul enam lebih lima menit.

Tanganku tidak hanya berhenti disitu saja. Kelincahan tanganku pun mulai terlihat dalam mempergunakan HandPhone itu.

" Woiii... aku kangen ini... Dia kenapa sih??!! "
SMS singkat ini pun terkirim kepada : Budi, Rendy, Atha, dan Marina.

" Woiii... kangen ni yeee... ahhahaha.. "
Balasan pun segera ada. Ternyata dari Budi si Manusia Gila itu pun datang.

" Woiii... kangen ni yeee... ahhahaha.. "
balasan dari Marina.

" Woiii... kangen ni yeee... ahhahaha.. "
balasan kembali datang dari Rendy.

" Woiii... kangen ni yeee... ahhahaha.. "
Dan SMS berikutnya adalah SMS dari Atha.

What??
Apa maksud mereka? SMS yang sama, di waktu yang berdekatan.
Berarti mereka sudah janjian untuk membalas SMSku dengan kata-kata yang sama pada waktu yang berdekatan.

" Oh, My God... Kalian Jahatttt... "
Aku mengirim SMS berikut ke mereka semua.

Beberapa menit kemudian SMS berturut-turut pun datang.
Dan lagi - lagi dengan jawaban yang sama.

" Honey.. kita sayang loe.. Kita nggak mau loe tersiksa hanya karena merindukan dia.. Forgotten him... Kita ngumpul ntar sore jam lima yah?? Di 'Warung Abah Seorang'. Love u so.. "

Aku hanya tersenyum geli bercampur keki membaca SMS itu. Karena sebenarnya bukan jawaban SMS seperti ini yang aku inginkan.

But.. dengan mereka aku cukup terhibur. Sedikit lebih mampu memaafkan Fatur, dan melupakan Jason yang sudah memiliki sang kekasih.

Dan entah mengapa pagi - pagi ini aku harus memulai hariku dengan sebuah keerorran yang ku lampiaskan kepada sahabat-sahabatku ini. Apakah karena aku memimpikian Fatur malamnya, yang akhirnya cukup membuatku berpikir keras pagi ini.

Dan...

" Is it broken, can we work it... " kembali terdengar nada pangilan dari HPku.

-FATUR-

What?? Fatur??
Aku sibuk memukul - mukul kepalaku mencoba untuk menyadarkan diri bahwa aku tidak sedang bermimipi.

" Halo.. " jawabnya.
Dan benar, ternyata aku tidak sedang bermimpi. Ini nyata, dia adalah dia.


Ophie Chien
08.47pm, 11-6-9, Dbg-Indonesia

Share Article on :

Thursday, June 4, 2009

I'm Laughing Because of You

Bandung 25 Mei 2009


" Oiiiiiiiiii.... "
" Ihhhhhh..... Budiiiiii... Gila loe.... "
Si Budi manusia iseng itu akhirnya datang berkunjung kembali.
" Gile Bud.. kayaknya bentar lagi gue koid loe bikin kalau kayak gini terus.. "
" Salah loe sendiri.. Pintu kagak loe tutup, terus gue lihat loe lagi melamun aja. Idih, nangis malah.. kenapa pula lagi loe?? "
" Hufff.. " aku menghela nafas.
" Tulisan apaan tuh?? "
" Eitss...jangan ahh.. " aku buru - buru menutup layar komputer.Takut Budi akan membacanya. Kalau dia hanya sekedar membaca tanpa komentar nggak masalah. Tapi, untuk hal ini sangat diragukan. Aku tidak yakin. Dia pasti akan menertawakan isi proposal itu.
Bullshitt...
Tepatnya dia akan mengatakan demikian. Karena, memang nyatanya demikianlah. Nyatanya Fatur pergi meninggalkanku juga tanpa ada kabar lagi.
" Emm. gue tahu itu apa?? Pasti surat cinta Fatur ya?? Pria brengsek itu kan?? Ahhh.. Lad... udah lupakan... Aku kan sudah bilang, pria itu brengsek... Dan loe nggak pantas nangis hanya gara-gara dia.. Live must go on. Ayolah.. masih banyak pria lain yang siap sedia menjadi kekasih loe. Termasuk gue.. "
" Idih... "
" Cieee... ketawa dia... Hahahah. Senang amat loe kalau jadi pacar gue.. "
" Idihh.. Budi.. gila loe.. "
" Hahahhahah.. gitu dong, Lad.. Tersenyumlah.. Senyuman loe nggak jelek - jelek amat kok buat jadi pancingan menggoda om - om kaya " Cengir Budi sambil bercermin.
" Tega loe, Bud... Senyuman gue mahal kalau untuk om-om tajir.. "
" Hahahahha... ciee.. gitu dong.. pinter loe, Lad. Tumben.. "
" Ahhhh... Budii.. Kresekan juga loe ah.. "
" Heuhh?? Kresekan?? Maksudnya?? "
" Resek loe... Hahahhah.. "
" Yeee... mau bikin bahasa gaul dia... Eh, Lad.. ternyata kalau diperhatikan gue cakep juga ya, Lad.. "
" Apa?? Bibir nomer berapa tuh yang ngomong?? "
" Waduhhhh.. bibir punya size juga ya, Lad??? Ukurin dong, Lad. Gue nggak tahu tuh.. " ucap Budi nyablak sambil sibuk bergaya di depan cermin.
" Hahahahha... Iya,, iya.. loe emang cakep.. apalagi di mata tante - tante beranak sepuluh.. hahahahaha.. "
" Yahh.. belum tahu dia... Gue lagi dekat sama tante-tante nih.. "
" Hah?? Serius loe, Bud?? Siapa? Parah loe nggak cerita - cerita. Baru beberapa hari kita nggak ketemu loe dah punya gebetan baru, ya?? Tante- tante lagi. Cerita dong, Bud.. "
" Yahh.. percaya dia.. becanda kali.. "
" Ihhh.. Budi.. parah loe ahh.. Gue kan lagi serius. "
" Aduhh.. ternyata level loe masih tetap sama kayak si Atha.. hahaha... Ntar deh, gue latih loe biar bisa bedain mana yang serius mana yang becanda.. "
" Erghhhhhhhhhhhhhhh.. Budiii.. " akhirnya aku menimpuk dia dengan kamus Bahasa Inggris yang dari tadi duduk manis di atas mejaku.

***

Budi merupakan salah satu sahabatku dari sekian banyak teman priaku. Aku, Budi, Rendy, Atha dan Maryna adalah sahabat-sahabatku. Mereka adalah orang yang pertama kali tahu kapan aku menangis dan kapan aku tertawa bahagia. Bersama mereka, aku bisa menjadi diri sendiri. Bersama mereka aku bisa menangis tanpa harus mengontrol isakanku. Bersama mereka, aku bisa tertawa terbahak - bahak tanpa aku mesti malu jika mereka melihat gigiku ada yang bolong.
Berharap pertemanan ini akan abadi selamanya.



Ophie Chien
07.36pm, 040609,Thrusday-Nite, Bdg-Indonesia
Share Article on :

Monday, June 1, 2009

REMEMBER ALL ABOUT THE BUGSS (2)

Bandung, 5 Maret 2008

" Gimana Hunn?? Proposalnya?? "
" Emm.. kayaknya banyak yang mesti direvisi.. "
" Yahh. aku sudah duga. Secara aku sendiri masih tidak mengerti dengan maksud kamu.. Tapi, baiklah... nanti aku revisi. "
" Berapa lama?? "
" Secepat yang aku bisa... "
" Jangan lama - lama, Bugss,, keburu basi.. "
" Iya, hun.. I'll try my best for you.. "

***

15 Maret 2008

Dengan hatinya yang tulus,

Sejak saat itu, walopun kita tidak ada kontak sebelumnya tapi aku sudah menyukai kamu at least secara fisik kamu itu menarik buatku. Seiring dengan perjalanannya waktu, kamu semakin menarik buatku dengan karakter kamu yang begitu unik.

Memang mencintaimu itu tidak mudah, itu merupakan satu hal yang berat. Karena kita yang belum mengenal karakter masing-masing dari kita. Kadang aku merasa sedikit frustrasi karena penantian panjang ini, aku takut penantian ini menjadi sia-sia walaupun aku tahu itu sudah menjadi konsekuensinya. Tapi kadang itulah seninya, ingin rasanya tahu, tapi ada rasa takut juga untuk mengetahuinya.

Ada rasa ingin menjadikan kamu sebagai pasanganku, ada rasa untuk memilikimu sebagai pacarku. Walaupun aku tahu itu pasti tidak gampang, karena keadaan kita yang seperti itu, ditambah kamu yang masih trauma akibat perlakuan pasanganmu sebelumnya.

Pernah juga aku berusaha membunuh rasa itu, aku takut ini hanya permainan cinta yang hanya sementara membuatku terhanyut dengan perasaanku saja. Tapi semakin aku berusaha untuk membunuhnya, semakin aku sayang kepadamu.

Aku hanya ingin membuat hubungan kita ini jadi, karena aku tidak ingin menyia-nyiakan hubungan kita ini. Aku punya harapan dengan kamu hunn, aku yakin kamu adalah wanita yang aku cari selama ini. Walopun awalnya hubungan kita ini rumit, tapi aku yakin aku bisa untuk menjadi pasanganmu yang akan menemanimu dan selalu berbagi denganmu saat sedih dan senang.

Aku akan berusaha untuk lebih mengerti kamu, mengerti perasaan kamu, mengerti logika kamu. Sehingga kelak diantara kita akan semakin ada kesesuaian. Kadang aku suka berkhayal tentang masa depanku yang kujalani dengan kamu disampingku, mungkin terlihat terlalu futuristic, tapi aku merasa sepertinya itu bisa terwujud dengan kamu. Karena aku sayang kamu, aku akan berusaha membuat kamu merasa nyaman didekatku.

Aku juga ngga tau kenapa aku begitu sayang padamu, tapi bersamamu aku melihat dunia yang berbeda, kamu seperti garam dan merica dalam hidupku ini, kamu rasa yang mewarnai hidupku dan untuk itu sepertinya aku layak berterima kasih telah dipertemukan denganmu.

Yah, sepertinya kita harus saling menyayangi seperti kita tidak pernah disakiti, memang sepertinya gampang diucapkan, tapi untuk dilakukan? Jauh didalam hatiku aku takut kehilangan kamu dan merasakan sakit lagi. Kamu juga mungkin merasakan hal yang sama.

Aku nggak memilih untuk bertemu denganmu, tapi aku memilih untuk menjalani hubungan bersamamu. Nggak ada kata yang bisa menggambarkan atau menjelaskan bagaimana berartinya kamu buat aku. Seperti bercanda? Tapi itulah yang sebenarnya. Aku ingin bersamamu dalam rencana masa depanku, seperti yang pernah kamu bilang juga kepadaku. Kamu membuat semuanya terasa lebih lengkap. No matter what, please stay with me. I love you hunny.

Seseorang yang mencintai kamu, tidak bisa memberikan alasan mengapa ia mencintaimu. Dia hanya tau, di mata dia, kamulah satu satunya.

Seseorang yang mencintai kamu, sebenarnya selalu membuatmu marah / gila / jengkel / stres. Tapi ia tidak pernah tau hal bodoh apa yang sudah ia lakukan, karna semua yang ia lakukan adalah untuk kebaikanmu.

Seseorang yang mencintai kamu, jarang memujimu, tetapi di dalam hatinya kamu adalah yang terbaik, hanya ia yang tau.

Seseorang yang mencintai kamu, akan marah-marah atau mengeluh jika kamu tidak membalas pesannya atau telpnya, karna ia peduli dan ia tidak ingin sesuatu terjadi ke kamu.

Seseorang yang mencintai kamu, hanya menjatuhkan air matanya di hadapanmu. Ketika kamu mencoba untuk menghapus air matanya, kamu telah menyentuh hatinya, dimana hatinya selalu berdegup untuk kamu.

Seseorang yang mencintai kamu, akan mengingat setiap kata yang kamu ucapkan, bahkan yang tidak sengaja dan ia akan selalu menggunakan kata-kata itu tepat waktunya.

Seseorang yang mencintai kamu, tidak akan memberikan janji apapun, karna ia tidak mau mengingkari janjinya. Ia ingin kamu untuk mempercayainya dan ia ingin memberikan hidup yang paling bahagia dan aman selama lamanya.

Seseorang yang mencintai kamu, selalu memberitahumu untuk tidak berpikir terlalu banyak, karna ia sudah merencanakan semuanya untukmu. Ia ingin memberikan kehidupan yang terbaik di masa mendatang. Ia ingin memberikanmu suatu kejutan, percayalah dia dapat melakukannya.

Seseorang yang mencintai kamu, mungkin tidak bisa mengingat kejadian / kesempatan istimewa, seperti perayaan hari ulang tahunmu, tapi ia tau bahwa setiap detik yang ia lalui, ia mencintai kamu, tidak peduli hari.

Seseorang yang bener-bener mencintai kamu, akan merasa bahwa sesuatu harus dikatakan sekali saja karena ia berpikir bahwa kamu telah mengerti dirinya. Jika berkata terlalu banyak, ia akan merasa bahwa tidak ada yang akan membuatnya bahagia / tersenyum.

Seseorang yang mencintai kamu, tidak tahu apakah ia harus menelponmu ketika kamu marah, tetapi ia akan mengirimkan pesan setelah beberapa jam. Jika kamu menanyakan: mengapa ia telat menelepon, ia akan berkata: Ketika kamu marah penjelasan dari dirinya semua hanyalah sampah. Tetapi, ketika kamu sudah tenang, penjelasannya baru akan benar-benar bekerja / manjur / berguna.

Seseorang yang mencintaimu, selalu memanggil kamu dengan sebutan gadis kecil , tapi sewaktu ia menginginkan untuk membuat keputusan besar, dialah orang pertama yang ingin mendengar saran dari kamu.

Seseorang yang mencintaimu, akan selalu menyimpan semua benda yang telah kamu berikan, bahkan kertas kecil bertuliskan ' I LOVE U ' ada di dalam dompetnya.

Sebenarnya ini bukan seperti proposal yang kamu harapkan, tapi jujur aku sendiri belum bisa menangkap seperti apa yang kamu inginkan, jadi inilah yang bisa aku berikan untukmu. Mungkin ini hanya kata-kata yang terpikirkan olehku dan mewakili perasaan hatiku terhadapmu.

Aku memang bukan seorang yang jago merangkai sebuah kata-kata, tapi melalui sebuah tulisan ini harap bisa menyampaikan perasaan hatiku kepadamu, dan mungkin hal ini jauh dari apa yang kamu harapkan. Dan aku juga merasa seperti itu, tapi mudah-mudahan kamu bisa mengerti tentang segala keterbatasanku ini.

***

Ophie Chien

01.59am. 010109, Mond-Morn, Bdg-Indonesia


Share Article on :

Friday, May 29, 2009

REMEMBER ALL ABOUT THE BUGSS

Bandung 28 Februari 2009,

Entah mengapa Lady tiba - tiba berniat untuk membuka satu folder lama yang sudah sengaja dizip, terus dihide juga. Folder ini berisikan tentang salah satu perjalanan hidupnya bersama Fatur.

Bugss.. pria yang menemaninya tujuh bulan lamanya. Yang rela menuruti kegilaannya. Dan salah satu dari kegilaannya adalah membuatkannya sebuah PROPOSAL CINTA.

Sebuah kegilaann bukan.. Tapi.. ternyata Love is trully crazy.. Dan Fatur pun mengikuti maunya. So, siapa yang bodohkah diantara mereka??

***

Dengan hatinya yang tulus,

Sebenarnya ini mungkin bukan seperti proposal yang kamu harapkan, tapi jujur aku sendiri belum bisa menangkap seperti apa yang kamu inginkan, jadi inilah yang bisa aku berikan untukmu.

Semoga kamu bisa memahaminya, dan aku juga minta maaf atas kata-kata yang sangat tidak rapi yang mungkin akan menyulitkanmu untuk memahaminya.

Mungkin ini hanya kata-kata yang terpikirkan olehku dan mewakili perasaan hatiku terhadapmu.

Seseorang yang mencintai kamu, tidak bisa memberikan alasan mengapa ia mencintaimu. Dia hanya tau, di mata dia, kamulah satu satunya.

Seseorang yang mencintai kamu, sebenarnya selalu membuatmu marah / gila / jengkel / stres. Tapi ia tidak pernah tau hal bodoh apa yang sudah ia lakukan, karna semua yang ia lakukan adalah untuk kebaikanmu.

Seseorang yang mencintai kamu, jarang memujimu, tetapi di dalam hatinya kamu adalah yang terbaik, hanya ia yang tau. Seseorang yang mencintai kamu, akan marah- marah atau mengeluh jika kamu tidak membalas pesannya atau telpnya, karna ia peduli dan ia tidak ingin sesuatu terjadi ke kamu.

Seseorang yang mencintai kamu, hanya menjatuhkan air matanya di hadapanmu. Ketika kamu mencoba untuk menghapus air matanya, kamu telah menyentuh hatinya, dimana hatinya selalu berdegup / berdenyut / bergetar untuk kamu.

Seseorang yang mencintai kamu, akan mengingat setiap kata yang kamu ucapkan, bahkan yang tidak sengaja dan ia akan selalu menggunakan kata-kata itu tepat waktunya.

Seseorang yang mencintai kamu, tidak akan memberikan janji apapun, karna ia tidak mau mengingkari janjinya. Ia ingin kamu untuk mempercayainya dan ia ingin memberikan hidup yang paling bahagia dan aman selama lamanya.

Seseorang yang mencintai kamu, selalu memberitahumu untuk tidak berpikir terlalu banyak, karna ia sudah merencanakan semuanya untukmu. Ia ingin memberikan kehidupan yang terbaik di masa mendatang. Ia ingin memberikanmu suatu kejutan, percayalah dia dapat melakukannya.

Seseorang yang mencintai kamu, mungkin tidak bisa mengingat kejadian / kesempatan istimewa, seperti perayaan hari ulang tahunmu, tapi ia tau bahwa setiap detik yang ia lalui, ia mencintai kamu, tidak peduli hari.

Seseorang yang bener-bener mencintai kamu, akan merasa bahwa sesuatu harus dikatakan sekali saja karena ia berpikir bahwa kamu telah mengerti dirinya. Jika berkata terlalu banyak, ia akan merasa bahwa tidak ada yang akan membuatnya bahagia / tersenyum.


Seseorang yang mencintai kamu, tidak tahu apakah ia harus menelponmu ketika kamu marah, tetapi ia akan mengirimkan pesan setelah beberapa jam. Jika kamu menanyakan: mengapa ia telat menelepon, ia akan berkata: Ketika kamu marah penjelasan dari dirinya semua hanyalah sampah. Tetapi, ketika kamu sudah tenang, penjelasannya baru akan benar-benar bekerja / manjur / berguna.

Seseorang yang mencintaimu, selalu memanggil kamu dengan sebutan gadis kecil , tapi sewaktu ia menginginkan untuk membuat keputusan besar, dialah orang pertama yang ingin mendengar saran dari kamu.

Seseorang yang mencintaimu, akan selalu menyimpan semua benda yang telah kamu berikan, bahkan kertas kecil bertuliskan ' I LOVE U ' ada di dalam dompetnya.

Aku memang bukan seorang yang jago merangkai sebuah kata-kata, tapi melalui sebuah tulisan ini harap bisa menyampaikan perasaan hatiku kepadamu, dan mungkin hal ini jauh dari apa yang kamu harapkan. Dan aku juga merasa seperti itu, tapi mudah-mudahan kamu bisa mengerti tentang segala keterbatasanku ini.


Adalah cinta ...
yang selalu mendengar keluh kesahmu
yang selalu memperjuangkan cintamu
yang selalu ada dalam setiap hela nafasmu
yang selalu mengalir disetiap aliran darahmu, dan
selalu datang ditiap malam dalam tidurmu

Adalah cinta,
yang memberikan pundak untukmu menangis
yang menyerahkan bahu untukmu bersandar
yang mengulurkan tangan untukmu berdiri

Adalah cinta,
yang mengusap airmata saat sedihmu
yang meredam amarah saat kalutmu
yang menjadikan tegar saat rapuhmu

Dialah cinta,
Yang memilihkanmu untukku
Hingga aku membutuhkanmu
Karena aku mencintaimu

Ophie Chien
07.26pm, 290509, Friday-Nite, Bdg-Indonesia
Share Article on :

Thursday, May 28, 2009

Looking For

Bandung, 25 Mei 2009

For You My Dear...

Lord..
Kembali aku datang menghampiriMu lewat tulisan ini. Kembali perasaan gundah datang mengusik hidupku. Terlebih lagi ketika aku harus menghabiskan malamku sendiri disini, menanti satu jawaban darinya.

Benar sekali dugaanMu.. ini masih tetap tentang dia. Tentang pria yang mengusik kehidupanku beberapa minggu lalu, yang kemudian kembali menghilang.
Masih dengan pertanyaan yang sama, dengan rasa yang sama, dengan kerinduan yang sama juga.

" Dimanakah dia Kau sembunyikan? Sampai aku tidak boleh bertemu dengannya."

Jujur Lord.. Aku lelah dengan ini semua. Dengan penantian yang tidak jelas.
Jikalau memang bukan dia, dan aku harus mencari lagi, mengapa Kau hadirkan dia di saat aku
ingin mencoba membuka lembar perjalanan hidupku dengan tinta yang terisi penuh, dengan kertas putih tanpa cacat yang sudah ku beli dengan jerih payah?

Aku ingin memulai hidupku yang baru, tanpa harus lagi diusik dengan makhluk - makhluk ciptaanMu yang tidak bertanggung jawab itu.
Maafkan aku sedikit kasar... Tapi, inilah ungkapan hatiku.

Mengapa sampai saat ini pun aku tidak mendapat jawaban dariMu? Mengapa balasan suratku tidak Kau balas?? Adakah yang salah dari suratku itu??

Lord.. sekali lagi aku mengucapkan terimakasih untuk mereka yang datang dan pergi yang akhirnya datang lagi yang sekarang terlihat mau pergi lagi. Aku bersyukur atas mereka. Dengan ini aku dapat melihat satu pelajaran yang Kau ajarkan untukku.

" KASIHILAH MUSUHMU "

Walau mereka tidak sampai menjadi musuhku, tapi mereka adalah pihak - pihak yang melukaiku. Dan jika aku mau, aku bisa membalasnya...

Thank U, LOrd...
Love You...


Your Daughter,,
LaDy

Ophie Chien,
280500, 09.35pm, Thrusd-Nite, Bdg-Indonesia
Share Article on :

I'm Shock - Part 2

Bandung 25 Mei 2009,

Wanita itu lagi - lagi terngiang dengan jelas dalam ingatan Lady yang membuat Lady menjadi seolah - olah membenci Jason si Penjahat. Bukan hanya kata- kata itu yang dia lontarkan kepada Lady. Ada beberapa pesan yang diberikan wanita itu kepada Lady lewat Friendster. Komen kasar yang tentunya sangat menyayat hati. Terlalu naif rasanya kalau Lady menutupi rasa amarahnya.
Sampai ketika suatu malam...

26 Februari 2008,

" Nih... "
" Gue pinjem HandPhone loe " pinta Fatur kepada Lady.
" Untuk apa? " tanyaku sambil menunjukkan pesan yang diberikan wanita itu di layar komputer.
" Kamu terima, kalau kamu dihina kayak gini? Pria itu harus sadar kalau kata - kata cewenya itu sudah kurang ajar.. . aku nggak terima kamu di beginiin. Pengecut... "
" Udahlah, Bugss,,, aku masih bisa mengatasi masalahku ini. Aku ingin kamu sekedar tahu serumit apa hubunganku dengannya. Dan aku merasa ternyata ini belum beres. "
" Hunn... aku yakin kamu bisa mengatasinya. Tapi, aku nggak pengen lihat kamu nangis terus di depanku hanya karena dia... "
" Aku janji,,, aku tidak akan menangis di depan kamu lagi hanya karena dia. " ucap Lady sambil mengatur nafasnya.
" Hunny... " Fatur tiba - tiba mendekat.
" Aku sayang kamu, hunny. Aku nggak pengen wanita yang aku sayangi itu menangis terus hanya karena masa lalu. Aku percaya kamu pasti bisa melupakannya, asal kamu mau mencoba.. " Dengan perasaan tenang Fatur mencoba untuk meyakinkan Lady.
" Aku nggak yakin, Bugss... "
" Hunn,,, kenapa nggak kita coba dulu... Aku yakin dan percaya seiring dengan waktu kamu pasti bisa melupakan dia. Believe me... " bujuk Fatur sambil menggenggam kedua tangan Lady.
" Sorry, Bugss.. I can't... Please... Just wait... "
" Aku tetap menunggumu kok, Hun. Aku hanya ingin kamu melihat dengan sadar kalau pria itu sudah melukaimu. Dan ini aku, pria yang datang dan dengan tulus menawarkan kasih sayang untukmu, hunny... "
" Hufff... Bugss... beri aku waktu... Aku butuh waktu untuk ini. Lebih baik kita berteman saja dulu. Sampai nanti pada waktu yang tepat aku mengatakannya. Bagaimana Bugss? "
" Hunn... I'll wait for you, hunny... "
Lady hanya membalas dengan senyuman. Senyuman yang berlapiskan kekhawatiran akan perasaannya terhadap Fatur.
***

" Is it broken, can we work it... " kembali nada panggilan di Hpnya membuat Lady kaget.
" Ya.... Kenapa loe?? Berhasil kan? "
" Hahahaha... presentasi ditunda menunggu loe datang ke kantor lagi, Lad... Hahahaha.. Puji Tuhan... "
" Oooo... " jawab Lady singkat.
" Heiii.. loe kenapa? Nangis loe ya? "
" Eggggggg.... egggggggggg.... kagak. Ihh.. payah. Masa nunggu gue datang sih.. Nggak mau. Ntar gue kasih lagi surat sakitnya ahhh... "
" Yahhh,, Lad.. makin tega aja loe sama nasib gue... "
" Hahahaha... ya begitulah... " jawab Lady sambil tertawa palsu.

Ophie Chien
01.40 am, 280509-Thrusd-Morn, Bdg-Indonesia
Share Article on :

Monday, May 25, 2009

Panggilan Darurat

Bandung, 25 Mei 2009

Pagi ini, Lady masih tetap saja tidak diijinkan untuk menjalani rutinitasnya seperti biasa. Biasanya tiap pagi Lady sudah sibuk dengan deringan HP dan membalas SMS ataupun panggilan dari teman kantornya. Pertanyaannya sih nggak jauh - jauh dari meeting dan presentasi serta laporan. Mungkin Lady sedikit berperan utama dalam hal seperti ini.

" Is it broken, can we work it... " terdengar nada panggilan di HP Lady.
" Ya, Nang,,,, "
" Wahh,, gue kira loe masih molor. Loe nggak ke kantor nih? "
" Belum bisa euy. Masih sakit berat nih. "
" Berarti loe nggak ikut presentasi dong nanti? "
" Nggak. Kenapa emangnya ? "
" Hahahha.. tadi niatnya pengen nyuruh loe buat mimpinnya. Loe kan jago tuh buat silat menyilat lidah.. " terdengar celetukan Monang ngasal tapi penuh harap.
" Ih... kebo loe.. enak aja loe. Dasar loe ya.. Nggak ah.. Syukur gue masih sakit. Masih banyak nih surat sakit gue di kamar yang nganggur. Tinggal gue manfaatin aja. " ucap Lady balik ngasal.
" Emmm... nggak setia kawan loe. Kita kan harapin loe buat yang moderatornya. Siapa dong jadinya? Masa Pak Entus sih, OB gitu itu? " celetuk Monang tambah nggak jelas.
" Sori, Nang. Untuk kali ini gue nggak bisa nolong kalian. Ayo dong belajar jadi moderator yang baik. Kapan lagi loe tunjukin kelebihan loe disana? Hehehhe.. " balas Lady kembali.
" Waduhhh.. tahu aja loe ya gue lagi merayu loe. Baiklah Lad. Akan aku tunjukkan kepada satu kantor, kalau gue bisa. Gue bisa ngehancurin,, hahahhahah.. "
" Ya ampun loe itu merendah. Kenapa nggak lebih rendah lagi hinaannya? hahahha.. Udah sana gih. Gue yakin kalian bisa. Bikin orang - orang yang ikut meeting nanti tercengang ya. "
" Emm..baiklah. Aku akan buat mereka tercengang melihat gue dan Pak Entus mampu membadut ria di tengah ketenangan dalam berpresentasi,, heheheh.. "
" Emm... udah mulai kambuh nih orang. Udah ahh sana gih... Ada panggilan masuk lagi nih. Sukses ya... Bye.. "
tut, tut, tut...

Dengan tidak sopannya Lady mematikan pembicaraannya dengan Monang.
Terlihat Lady yang masih meragu antara menerima panggilan itu atau tidak.
Siapakah yang meneleponnya pagi - pagi begini???



Writted by Ophie Chien
250509, 21.15pm, Mond-Nite, Bdg-Indonesia
Share Article on :

Sunday, May 24, 2009

Merindukan Fatur

Bandung, 24 Mei 2009

Dengan hati merindu...

Lord...
dia dimana??

Aku merindukannya.
Mengapa Kau ijinkan aku memiliki rasa ini, ketika semuanya terlihat jauh sekali dari harapan?
Mengapa Kau biarkan aku meneteskan air mata, jika dia nyatanya selalu menyakitiku?
Mengapa Kau biarkan aku menanti, jika memang bukan Dia yang terbaik?

Mengapa, Lord??
Mengapa seperti ini?
Aku kah yang salah menantinya yang kini entah berada dimana?

Lord.. aku merindukan Fatur...

Jika aku boleh bertanya, mengapa Kau ciptakan manusia sepertinya?
Manusia yang membuatku candu dan ingin selalu di dekatnya?

Lord..
Sungguh ini tidak terjangkau olehku
Dalam pikiran dan perasaanku.
Dengan perjuangan, aku mencoba untuk menjadi wanita tangguh.
Tangguh di hadapan semua orang. Seolah - olah aku wanita kuat. Mampu menghadang badai ombak yang menerpa kapalku.
Tapi, di hadapanMu.. Aku hancur... aku remuk...

Mampukah setiap tetesan air mata ini mengartikan apa yang aku rasakan saat ini?

Hanya kepadaMu aku mampu mengungkapkan semuanya.
Beri aku satu alasan, mengapa aku harus tetap menyayanginya.


Tertanda...

LaDy,


Op_Ch
240509, Sunday-Nite, 07.15pm, Bdg-Indonesia
Share Article on :

Where'd You Go...I miss You So..

Bandung. 24 Mei 2009

Akhirnya hal seperti ini pun kembali dirasakan oleh Lady. Perasaan gundah gulana pun menghampirinya. Mendekapnya erat sampai dia merasa sesak.
Padahal, kondisi fisiknya tidak mendukungnya untuk memikirkan banyak hal.

Memang Lady masih dalam tahap penyembuhan dari sakitnya. Dari hasil medical check up, Lady di vonis stress dan kelelahan. Alhasil dokter menyuruhnya untuk beristirahat di rumah.
Dengan senang hati, Lady pun menjabani perintah sang dokter. Namun, walaupun dokter mengatakan istirahat ; Lady memang istirahat, di kamar saja, dan tidak kemana - mana, tapi tetap saja tangan dan matanya tidak lepas dari kompie butut yang sudah menemaninya semenjak pertama kali dia berkuliah di Bandung tercinta ini.
***

" Kenapa gue mencari Si Fatur ya, Nang? " tanyanya kepada Monang yang sedang berkunjung menjenguk Lady.
" Yahhh.. parah loe.. kalau Enong tahu loe masih ingat - ingat dia, dia nggak akan kasih kesempatan buat loe dekatin Akangnya itu.
" Gue dah ijin kali sama si Enong, kalau gue bakal melupakan Ivan dan Fatur ketika akhirnya gue jadian sama Paimin, Akangnya itu. "
" Hahhh??? Bisanya ya loe ngomong gitu ke dia.. "
" Itulah sebabnya aku pengen nyelesain masalahku dengan Fatur.. Supaya aku tahu maunya dia seperti apa. Biar aku tenang menjalani hidup. Tidak ngatung seperti ini. "
" Kalau saran gue sih ya,Lad.. Tinggalin dia. Kenapa?? Buktinya loe SMS dia, tapi nggak dibalas. Loe telepon dia, nggak diangkat dia. Itu kan hal simpel, Lad. Okay kalau memang dia sibuk, masa sih waktu untuk SMS nggak bisa? Okay juga kalau habis pulsa, tapi masa sih sampai sekakrang belum isi pulsa? Katanya dia anak entertain, masa pulsa aja nggak punya. Bohong banget, Lad. "
" Niatnya sih demikian waktu akhirnya aku dipertemukan dengan Paimin. But, lagi - lagi dia datang ketika aku mencoba dekat dengan Paimin. "
" Cobaan, Lad... "
" Coba lihat sekarang.. loe diignore dia dari Facebooknya.. Apaan itu coba?? Pria seperti apa dia coba??? Nggak gentle lah, Lad.. " sambung Monang mengoceh sambil menikmati makanan yang ada di hadapannya.
" Lad, satu hal yang harus loe ingat dari gue nih... emm.. " perkataan Monang terhenti menunggu makanannya masuk dengan benar ke perutnya.
" Loe itu wanita baik - baik. Anak Tuhan, cinta keluarga, bertanggung jawab, setia, penyayang,, Sayang banget kalau loe mendapatkan pria tidak bertanggung jawab seperti dia.. Loe nggak jelek - jelek amat kok, Lad.. Hehehhe.. " kata Monang smabil nyengir.
" Emm..dasar loe, Nang... thank you lah buat pesannya. Tapi, keputusan gue masih tetap menunggunya. Sampai akhirnya dia mau bertemu denganku dan menjelaskan apa yang sebenarnya. "
" Terus,, kalau dia nggak ada kabar juga?? Loe mau tetap menunggu.. "
" Entahlah Nang.. Sampai batas kesabaran gue habis.. "
" Ya terserah loe deh Lad.. gue kasihan aja teman gue yang jelek ini tersiksa hanya gara- gara pria oon kayak fatur itu.. "
" Ihhh... Monangggggg.. " teriak Lady sambil nimpuk Monang pakai guling.


LaDy>>

Writted by ophie Chien
08.30am, 240509, Sunday-Morn-Bdg-Indonesia
Share Article on :

Friday, May 22, 2009

Curhat Tentang Dia

Bandung, 24 Mei 2009

Lady masih bingung tentang hubungannya dengan Paimin. Walau tentunya sebenarnya tentunya adalah teman biasa. Nggak Sepasang Kekasih, tidak juga Sepasang TTM-an.
Sampai sekarang dia memilih untuk menjadi The Secret Admirer sang Pujaan hatinya.
Emm... mampukah Lady bertahan???

" Siap - siap aja loe Lad.. Saingan loe banyak, hahahha.. "
" Yahhh eloe, bikin gue ciut aja. Dukung gue kek.. "
" Hahahha.. gue sih dukung siapa aja. Yang penting dia wanita baik - baik, nggak macem - macem.. "
" Gue dong, Nong? hahahha.. " Lady tertawa ngekeuh di depan si Enong yang merupakan saudara wanita si Paimin.
" Emm.. PD loe.. Cape deh... Loe sih banyak macemnya.. "
" Iya gitu Nong? Apaan gitu coba? "
" Cakep dan kaya... "
" Yahh. si Enong.. gue kan becanda Nong.. Itu mah hanya celetukan wanita yang terkecewakan sesaat oleh cinta sang pengkhianat.. hehehehhe.. "
" Emm.. dasar loe itu.. "
" Terus Nong,,, loe setuju nggak klo gue jadian sama dia?? " tanya Lady sambil nyengir.
" Duh.. akang urang yang satu itu ya, laris manis, hahahha.. Gue setuju siapa aja yang jadi sama dia. Loe berjuang aja. Sapa tahu dia juga bakal jatuh hati sama loe.. " jelas Enong antara mendukung atau tidak sobatnya ini.
" Kenapa ya Nong, tiap kali gue suka ma cowo, pasti aja ada kaitannya sama loe?? Ampun dehh.. "
" Hahahhah.. berarti loe nggak bisa lepas dari gue, Lad. Ga mau loe jadi sodara gue ya?? "
" Maksud loe, Nong?? " tanya Lady penasaran. Perkataan Enong sangat Ambigu.
" Hahahh. ingat nggak loe dulu sempat gue suruh jadian sama Abang sepupu gue? Dia udah nggak nyari pacar lagi, tapi calon istri..
a" Iya yah.. tapi alhasil gue nggak jadi ma dia. Memang tidak berjodoh sepertinya. "
" Nah sekarang loe sama akang urang.. Ampun deh... Lad.. Kayak nggak ada pria lain aja di dunia ini.. "
" Yahhhh.. eloe, Nong.. Bukan nggak ada. Yang gue cari ada di akang loe ini.. yahh.. keceplosan deh gue... "
" Emm... gitu yahh.. Ya sudah berjuang aja loe.. Terus loe dengan pria - pria mu itu gimana? "
" Gue sedikit melupakan mereka, berkat akang loe itu. "
" Pokoknya, kalau pun ntar loe yang jadi sama dia, loe harus melepaskan pria - pria tidak bertanggung jawab itu. gue nggak setuju loe masih ebrstatuskan TTM-an ato apapun itu dengan mereka di saat loe jadian dengan Akang gue. Udah, mending loe sama Akang gue. Udah baik hati, nggak neko-neko lagi. Setia pula. Emm... dan satu lagi, cakep.. "
" Hahahha.. dasar loe itu. Promosi amat ahhh.. "

***
Mampukah Lady melupakan pria - pria tidak bertanggung jawab ini?? Sementara Fatur dan Ivan dalam waktu yang sama datang kembali dan meminta THE SECOND CHANCE...

Yang manakah yang harus Lady pilih??

LaDy

Ophie Chien
00.25am, Sat-Morn, Bdg-Indonesia
Share Article on :

Wednesday, May 20, 2009

Opppsss.. I didn't Again

Bandung, 19 Mei 2009

Seperti judulnya, demikianlah yang sedang dirasakan Sang Lady. Dia melakukan kesalahan yang sama. Mencintai pria yang salah. Walau pun dalam waktu yang sudah berlangsung lama, namun kejadian itu masih membekas dalam ingatannya.

" Udahlah, Lad. Ngapain juga kau pikirin dia lagi.. " jelas Budi dengan dialog bataknya itu. Padahal dia Jawa asli. Memang pria aneh.
" Iya, Bud.. gue dah berusaha untuk melupakan dia, tapi kenapa dia selalu datang di saat gue sedang membuka hati dengan pria lain? " tanya Lady.
" Mungkin cobaan kali, Lad? "
"Tapi Si Monang bukan bilang gitu... Monang bilang sapa tahu memang dia jodohku.. Gimana dong?? "
" Berarti Jodoh loe antara Ivan dan Fatur dong? Kan keduanya minta kesempatan baru tuh?? "
"Lad... aku sih tidak mengerti persis dengan jalan kehidupan mu sama dia, dan dia selama ini. Tapi, kalau aku jadi kamu,, aku memilih untuk membuka hati dengan yang lain. Mengapa?? " sambung Budi sambil bertanya balik.
" Heghhhh?? " tanya Lady mengharapkan segera tahu alasannya.
" Yang paling utama adalah karena dia sudah melukaiku berulang kali. Dan rasanya kalau aku menjalin hubungan dengannya ke arah yang lebih serius lagi, bisa jadi sikapnya yang lama akan muncul. Dan, aku ga mau menyesal seumur hidup. "
" Aku sebagai sahabatmu, tidak mau melihat kamu menangis dan bermewek ria di depanku dan Monang lagi. Setelah kamu menikah dengannya. Okay? " lanjutnya kembali.
" Ih... Bud.. menikah naon sehh?? Ada - ada aja loe. Dia kembali jadi pacarku saja belum... "
" Yah.. aku hanya mencerna omongan loe waktu itu aja. Waktu itu kan loe pernah bilang kalau Ivan minta balik sama loe, dan pengen serius sama loe. Terus pengen nikahi loe. Iya ga? Nah gue ga mau loe menyesal dengan pilihan loe.. "
" Kenapa loe benci banget sama dia Bud? Gue dan Monang aja biasa- biasa aja tuh. "
" Tuh, kan.. gue perhatian salah.. Cuek makin salah.. "
" Hehehhe.. iya deh Bud.. sorry.. "
" Belajarlah dari kesalahan, Lad. Ketika loe menjalani hubungan dengan Ivan, dan ketika hubunganmu yang hampir jadi dengan Fatur juga. Itu semua adalah berupa kesalahan. Dan kali ini jangan salah lagi. Aku setuju kamu dengan Paimin.. "

Untuk kesekian kalinya nama Paimin terusik dalam Logika, Hati dan Perasaan Lady. Paimin benar - benar mampu mengalahkan kebekuan yang dirasakan olehnya setelah dia mulai sedikit lelah dalam mempercayai CINTA.

Lady berharap rasa ini bukan hanya sekedar rasa biasa yang terjadi di khalayak ramai. Dia ingin rasa ini adalah rasa yang sesungguhnya. Dengan Aroma alami, menggoda namun tidak melukai.

LaDy

Op_Ch
10.00pm,Wednesday-Nite,
Share Article on :

Sunday, May 17, 2009

Episode Curhatnya Si Lady

Bandung, 15 Mei 2009

LADY.. gadis polos, sekitar 4 tahun lalu menjalani hidup mandiri, jauh dari orang tua, tanpa keluarga, dan akhirnya mampu menyelesaikan kuliahnya di Salah satu Kampus Negeri di Kota Bandung ini.

LADY.. berstatuskan Single baru ditinggal kekasih, usia 23 tahun, kulit kuning langsat, tinggi 165 cm, rambut hitam sebahu, dengan ciri khas khususnya adalah suka memakai bandana,
akhirnya lambat laun mulai mengerti makna perjalanan hidup yang sesungguhnya. Walau kadang kala kegilaannya dalam menjalani hidup suka muncul di waktu yang tidak di duga- duga.

Hari demi hari kisah hidupnya semakin complicated saja. Apakah memang seperti itukah hidup??

" Kenapa Lad? "
" Pusing gue euy.. "
" Loh kok?? Loe diputusin pacar loe? Lah bukannya dari satu tahun yang lalu loe udah putus? "
" Bukan, Bud.. Cucian gue numpuk tuh.. " ucap Lady ceplas ceplos.
" Uhhh.. " teriak Budi sambil nimpuk kepala Lady pakai tumpukan kertas yang ada digengamannya.
" Hehehhehe.. ga sih.. masih seperti yang dulu. "
" Si Penjahat loe? Penjahat yang mana dulu nih?? "
" Kedua- duanya, Bud.. Gimana dong?? "
" Emang kenapa keduanya? Minta balikan sama loe? "
" Ihhhh.. kok tahu, bos? Loe punya indera ya? "
" Iye.. khusus buat loe,, gue punya indera ke enam. Bisa dibacalah dari tampang loe. Kayak gue baru kenal loe aja, Lad. "
" Iya gitu deh. Si Fatur minta the second chance, terus, si Ivan minta balikan dan katanya dia serius kali ini. "
" Terus hati loe milih kemana? "
" Nah itu dia gue bingung.. Kedua - duanya gue mau.. "
"Ahh... dodol loe. Maruk itu mah namanya.. Pilih dong.. "
" Ga ding.. Sebenarnya gue bingung sama mereka ini. Kenapa mereka datang pada saat sebenarnya gue lagi PDKT sama seseorang ya? "
" Waduh.. sapa lagi, Lad?? Gile loe ya.. Gue kira loe masih bermewek ria tiap malam. "
" Yahh.. Si Budi. Bukannya loe yang ngajarin gue buat buka hati. Gue nemu nih.. "
" Siapa?? "
" Itu. Si Paimin... "
" Ooo. dia... Kenapa loe bisa suka dia? "
" Waduh. Pertanyaan tolol nih. Namanya juga suka. Mana gue tahu. La wong datangnya saja tiba - tiba. "
" Gue feel different aja sama dia. Pas gue ketemu dia, gue merasa dag dig dug gitu. Rasanya beda lah. Dia mampu buat gue dag dig dug. Beda ketika Si Parjo yang suka samaku. Dia ga mampu membuatku dag dig dug serrr kayak gini. Baru Si Paimin tea... " sambung Lady berapi - api.
" Dia suka loe juga ga? "
" Nah itu dia, Bud.. Gue ga tahu. Cuma dulu gue dapat kabar dari teman gue Si Ijah kalo Si Paimin tea nanyain tentang gue gitu, nama gue. Dan kejadian itu tepat pada saat gue juga lagi nanya - nanya tentang dia. "
" Wuihhh.. terus.. "
" Akhirnya Si Ijah ngenalin gue gitu ke dia. Serius, pas gue berjabat tangan. Ampun deh, bulu kuduk gue berdiri semua.. "
" Hahahhah.. Lady, Lady. Ada - ada aja loe.. "
" Serius nih Bud.. Yang ada dipikiran gue saat itu adalah, kenapa pertanyaan yang gue lontarkan ke Ijah sama dengan pertanyaan yang Paimin katakan ke Ijah juga : " Namanya dia siapa Jah? " Dan pada waktu yang sama?? "
" Apa ini hanya kebetulan?? "lanjut Lady.
" Jangan terlalu cepat menyimpulkan, Lad. Takutnya malah bertepuk sebelah tangan lagi. Mending jalani saja dulu. Kalau dia merasakan hal yang sama, nantinya dia pasti ungkapin kok. Paling tidak ngajak dinner bareng dulu. Udah sejauh mana sekarang? "
" Egggg.... cuma say hallo doang di YM dan FB. Ada kemungkinan berlanjut ga? "
" Emm.. ga ngerti ya, Lad. Masih terlalu muda untuk dipetik kesimpulannya. Mending jadi secret admirer dulu deh. "
" Iya sih, Bud. Biarinlah. Gue juga bersyukur banget karena bisa dipertemukan dengan dia. Dan dapat merasakan dag dig dug seperti ini. Jarang - jarang.. Terus menurut loe gimana dong? Gue pilih mana ?"
" Saran gue, loe jangan sama Ivan. Satu, dia sudah berulang kali nyakitin loe. Sampai - sampai si Fatur nunggu loe selama 7 bulan aja loe tolak. Gue lebih setuju loe milih antara Fatur atau Paimin. Walau Fatur menyakitimu dengan memacari wanita lain yang hanya bertahan 2 bulan, dan minta balikan ke loe lagi, dia lebih baik dari pada si Ivan. Ingat, loe berulang kali disakiti. Jangan percaya omongan pria gitu aja. Gue lebih setuju loe jadi sama Paimin. Dia baik kayaknya, pinter lagi. Simple man lah. "
" Yahhh.. kalau si Paimin mau sama gue. Kalau kagak? "
" Derita loe, Lad..Hahahha.. Berarti bukan dia, Lad.. Tenang aja. Loe ga jelek - jelek amat kok. Buktinya masih banyak pria yang rela menunggumu berbulan - bulan. Hahahahh.... "
" Budiiiiii.. kurang ajar loe.. " teriak Lady sambil mengejar Budi yang sudah mengambil ancang - ancang takut digebukkin sama buntelan Partitur lagu yang ada di tangan Lady.


Op_Ch
22.09pm, kamar kost.
Share Article on :

MARCH ON

Good Charlotte – March On

Don't cry
Open up your eyes and know
There's someone else out there that feels this way

I'm singing to you
Cause I know what you've been through and now
It's not so long ago I felt the same

Like soldiers
March on
If we can make it through the night will see the sun
March on, march on

I remember summer nights alone
Fireflies the only thing we own
All we ever dreams of California
I remember winters were so cold
Hunger was the only thing we know
And rock n' roll dreamin' was what saved us

Like soldiers
March on
If we can make it through the night will see the sun
March on, march on

Till we see the sun
Till we see the sun

Through the good times,
Through the bad times
Through the long days
Through the hard nights
Keep on till we see the sun

Like soldiers
March on
If we can make it through the night will see the sun
March on, march on

Like soldiers
March on
If we can make it through the night will see the sun
March on, march on

Even when there's no one there for you march on
Even when the days are long for you march on
Like soldiers
March on


Notes : This song remember me about him, The Bugss. And with this song, always make me Feel happy, and move on ... March On, girl... Never give up...

LaDy

Op_Ch

11.29am, 170509-sunday-Morn, Bdg-Indonesia


Share Article on :

Saturday, May 16, 2009

Malam Minggu Sendiri

Post yang mungkin sedikitmembosankan. Tapi, jarang - jarang juga aku membuat post di Blogs baruku ini.

Malam ini, aku terpaksa di temani sama dendangan musik kompie, bersama irama jangkrik yang tak mau kalah dengan teriakannya, serta merta melernya hidungku membuatku tidak nyaman dengan posisi menulis.

Malam minggu di kamar sendiri?? Ampunn deh.. Keki sih, tapi syukurlah tidak hanya aku, ada beberapa teman satu kost ku yang stay manis di depan kompie atau TVnya.

Selama 3 bulan terakhir kemarin aku disibukkan dengan jadwal latihan Paduan Suara yang cukup menyita tenaga dan waktu. Sampai- sampai di hari menjelang Hari H tepatnya Pas Gladi aku mengalami Flu dan demam. Tapi anehnya, Sabtu kemarin yang merupakan hari H itu aku dalam keadaan baik - baik saja. Dan, Minggunya barulah terbukti bahwa AKU SAKIT.

Akhirnya aku memutuskan untuk tidak bernyanyi di hari Minggunya. Sorenya aku memutuskan untuk ibadah bersama Penjahat 2. Dan, again.. kami berhujan ria di motor, dan inilah efeknya.. sampai sekarang flu ku itu belum sembuh - sembuh. Harusnya dia bayar ganti rugi sama kesehatanku ini. Soalnya, aku sedikit susah sembuhnya kalau sedang flu bersin kayak gini. Ampun dehhh.. ga kuat.. meler terus.. Sampai- sampai aku di bilang masih kayak anak kecil, masih suka ingusan.. Huhuhuhu.. Dasar Si Penjahat.

Malam ini.. aku duduk sendiri di depan kompie tua ini dan kembali aku teringat suasana latihan. Dengan segala rasa bercampur aduk. Kangen dengar ledek - ledekan mereka. Curhatan kecolongan dari beberapa pengurus, dan gosip - gosip terbaru.. Hahhaha. Tetap.. aku selalu ketinggalan gosip itu..

Malam yang tidak dingin ini, akhirnya aku memutuskan untuk menulis dan ngeBW di beberapa Blogs temanku dan pengunjung. Yahh.. ada Marchell teman baruku yang ternyata senasib denganku. Juga Vicky, yang aku tidak tahu sedang konsultasi apa dia dengan si Marchell.

Yah, akhirnya malam minggu yang kata orang banyak adalah malam yang pas untuk bersayang - sayang ria dengan pasangan atau orang- orang yang disayangi, sementara aku.. hanya duduk sendiri. Habisnya orang - orang yang aku sayang pada jauh euy...

Kenapa mesti ada Malam Minggu ya??

By LaDy

Op_Ch
160509, 21.48pm,Bdg-Indonesia, Sat-Nite
Share Article on :

Thursday, May 14, 2009

TERPAKSA...

Kadang kala kita pastinya pernah menjalani sebuah kejadian yang membuat kita menjadi bimbang.
Kejadian yang datang beruntun membuat kita sering kali menjadi pusing tujuh keliling karena bingung hendak memilih yang mana.


Tidak hanya itu saja. Acap kali juga kita diperhadapkan dengan satu masalah yang membuat kita dalam posisi KETERPAKSAAN. Siapakah yang belum pernah merasakannya??

Lady pernah merasakannya. Bukan hanya sekali, namun berulang kali. Sampai - sampai penyesalan datang menghampirinya. Mampukah rasa penyesalan tersebut mengembalikan satu harap yang sebenarnya telah kita impikan???


Lady bukanlah pribadi yang cukup mengerti dan bijak dalam menjalani kehidupan. Hanya saja, dia mencoba untuk berjuang menjadi pribadi yang bijak dalam menyikapi kehidupan.
Kadang kala, saking terlalu menyayangi sekitarnya, dia sering melakukan sesuatu hal yang sebenarnya tidak dia inginkan. Salah satu diantaranya adalah ketika dia memutuskan untuk kuliah dengan Jurusan Akuntansi.

Siapakah yang mengira seorang Lady menyukai dunia Akuntansi. Lagi - lagi hal ini dia lakukan adalah demi kedua orang tuanya. Membuktikan Kasih Sayangnya dengan hal seperti ini.
Benarkah jalan seperti ini yang terbaik untuknya??

Sementara kata hatinya meneriakkan tentang keinginannya untuk masuk di dunia Jurnalistik, dunia Seni, tulis menulis, dan mungkin juga Psikolog.

Salahkah pilihan ini? Benarkah ini juga menjadi salah satu tujuan Tuhan menciptakannya dengan berkuliahkan di Fakultas Ekonomi? Benarkah ada rencana indah dibalik ini semua?

Beberapa rekannya mengatakan jikalau ingin membuktikan Kasih sayangmu terhadap orang tua, bukan dengan cara seperti ini. Masih banyak cara lain. So, apakah ini salah? Sementara dia sudah menjalaninya? Bahkan dia sudah menyelesaikan perkuliahannya di bidang Akuntansi itu??

Ada beberapa rekannya lagi mengatakan, : " Tuhan sudah memiliki rencana indah ketika kamu ditempatkan dengan jurusan Akuntansi. Bisa jadi kalau kamu diluluskan di Sastra, kamu tidak akan berkuliah di Bandung. Kamu akan tetap stay di Kampung Halamanmu. "

Salahkah Lady selama menjalani kehidupannya ini? Dengan pilihan yang mungkin dapat dikatakan sebuah keterpaksaan???

Tidak adakah kesempatan baginya untuk menjadi sesuatu yang dia inginkan dan impikan selama ini? Walau mungkin jurusan yang dia pilih adalah salah.

" Lady.. masih banyak jalan menuju Roma.. tenanglah.. Tuhan sudah memiliki rencana luar biasa untukmu.. Let it flow.. "

by Lady>>>

Op_Ch
140509-Thrusd-Aft,17.58pm, Bdg-Indonesia

Share Article on :