Akhirnya jejak langkahku telah berjauhan
dengan bayang semu yang kau hadirkan
Kakiku telah dengan tegap berjalan
Menelusuri jalan berpasir hitam dan putih,
Dengan kerikil tajam yang menusuk,
Tak mau kalah lumpur hidup yang menyesak...
Ku telah melaluinya tanpamu lagi...
Waktu pun berjalan,
Hari demi hari,
Detik demi detik,
Bulan berganti bulan...
Ku telah melaluinya tanpamu lagi...
Sampai di suatu titik berhitungkan windu...
Aku berhenti,,
Bukan karena ku lelah,
Bukan karena ku berputus asa,
Bukan karena ku letih...
Semua karena ragamu yang kembali hadir di mimpiku..
Semua karena wujudmu yang membayang di pikiranku
Merusak segala sisi keidealisanku..
Merubuhkan tembok pertahananku yang tlah ku bangun,
Guna ku tak ingin kalah kembali.
Haruskah ku menjudge Tuhanku??
Layakkah aku menolak mimpi manis yang diberikanNya ini?
Berdosakahku jika nyata, ku masih mencintainya yang tak sedang sendiri lagi????
Lady
Op_Ch
07.00am, Bdg, 141109, Sat-Morn, Bdg-Indonesia
Rindu akan memberikan serat untuk disesap. Seiring waktu yang terus berjalan, kita butuh jeda untuk kembali memaknainya.
ReplyDeletewaduuhh.. lagi kangen seseorang yah?!
ReplyDeleteyang namanya mencintai tuh ga salah kok,, asalakan kita tau 'cara' mencintai yang benar,, dimana cinta kita itu ga menyakiti hati orang lain... :)
wahh,,
ReplyDeleteyg lagi teringat masa lalu,,
ato sosok masa lalu??
bukannya cinta tak harus memiliki? jadi gak papa dong asal wajar aja :D
ReplyDelete